Tokenisasi Emas: Membentuk Paradigma Baru Aset Lindung Nilai on-chain
I. Pendahuluan: Kembali ke permintaan hedging di bawah siklus baru
Sejak awal tahun 2025, situasi global tidak stabil, pertumbuhan ekonomi lesu, dan permintaan aset aman meningkat kembali. Harga emas telah menembus batas 3000 dolar AS per ons, menjadi pilihan utama untuk perlindungan modal. Sementara itu, dengan percepatan integrasi teknologi blockchain dan aset tradisional, tokenisasi emas menjadi titik fokus inovasi keuangan baru. Ini tidak hanya mempertahankan sifat nilai emas, tetapi juga memiliki likuiditas, komposabilitas, dan kemampuan interaksi kontrak pintar dari aset on-chain. Semakin banyak investor dan institusi mulai memasukkan tokenisasi emas ke dalam pandangan alokasi aset.
II. Emas: "mata uang keras" yang tetap tak tergantikan di era digital
Meskipun umat manusia telah memasuki era keuangan digital yang tinggi, berbagai jenis aset keuangan baru terus muncul, tetapi emas dengan ketebalan sejarahnya yang unik, stabilitas nilai, serta atribut mata uang yang melintasi kedaulatan, tetap mempertahankan