OpenAI menerima kontrak senilai $200 juta dari Pentagon

robot
Pembuatan abstrak sedang berlangsung

OpenAI menerima kontrak senilai $200 juta dari Pentagon

Berita diperbaruiKementerian Pertahanan AS untuk Teknologi Digital dan Kecerdasan Buatan telah menandatangani kontrak dengan OpenAI senilai $200 juta. Perusahaan akan menyediakan alat berbasis AI untuk kementerian.

Menurut pernyataan tersebut, OpenAI akan mengembangkan prototipe solusi AI canggih. Mereka ditujukan untuk menyelesaikan "masalah kritis keamanan nasional" baik di bidang militer maupun korporat.

Pekerjaan akan dilakukan terutama di Washington dan sekitarnya. Tanggal perkiraan penyelesaian proyek adalah Juli 2026.

Ini bukan satu-satunya kontrak teknologi besar dari departemen tersebut. Angkatan Udara AS mengalokasikan $2,18 miliar kepada perusahaan Borsight untuk mengganti avionik pada pesawat pelatihan T-6A dan simulator. Program ini direncanakan hingga tahun 2034.

Ang Angkatan Laut AS juga berinvestasi dalam inovasi. Institut Teknologi Georgia menerima $14,1 juta untuk penelitian di bidang sensor kuantum dan perang elektronik.

Satu lagi kontrak senilai $466,6 juta diberikan kepada American Electronic Warfare Associates untuk pengembangan dan pengujian untuk ruang tempur terintegrasi.

Perlu diingat, pada bulan Februari 2023, Pentagon menggunakan ChatGPT untuk menulis artikel tentang peluncuran kelompok operasional baru untuk melawan drone.

Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)